Tempat Wisata di Indonesia dengan Cerita Legenda – Kepercayaan terhadap dinamisme dan animisme yang telah lama melekat dalam budaya Indonesia membuat mitos dan legenda tetap hidup dan dikenal luas meski zaman sudah modern. Contoh yang paling terkenal adalah legenda Nyi Roro Kidul yang masih dipercaya oleh banyak orang hingga saat ini.
Legenda sendiri merupakan cerita tradisional yang menggabungkan unsur sejarah dan mitos, biasanya menjelaskan asal-usul atau latar belakang sebuah tempat.
Seringkali, lokasi yang memiliki cerita legenda dijadikan objek wisata. Bahkan, pemandu wisata biasanya menceritakan legenda tersebut sebagai bagian dari sejarah dan daya tarik destinasi itu. Meskipun ada yang meragukan kebenarannya, legenda tersebut justru membuat tempat itu semakin menarik bagi para pengunjung. Berikut adalah beberapa contoh tempat wisata di Indonesia yang terkenal dengan kisah legenda yang menyertainya.
Tempat Wisata di Indonesia yang Punya Cerita Legenda
1. Gunung Tangkuban Perahu, Jawa Barat
Salah satu tempat pertama yang terkenal dengan cerita legenda di Indonesia adalah Gunung Tangkuban Perahu, yang menjadi destinasi wisata populer dan penuh cerita rakyat.
Gunung berapi ini tercatat pernah meletus sebanyak 17 kali sejak tahun 1826 hingga 2019. Menurut legenda masyarakat Sunda, gunung ini berasal dari kisah Sangkuriang, seorang tokoh dari Jawa Barat. Sangkuriang jatuh cinta pada Dayang Sumbi, yang ternyata adalah ibu kandungnya.
Baca Juga: 5 Tempat Wisata Di Indonesia Yang Terkenal Sakral
Untuk mencegah pernikahan itu, Dayang Sumbi memberikan syarat kepada Sangkuriang: ia harus membangun perahu dan membendung sungai dalam waktu satu malam. Ketika Sangkuriang hampir menyelesaikannya, Dayang Sumbi meminta warga membangunkan ayam agar berkokok lebih awal, seolah fajar telah tiba. Mengetahui dirinya dikelabui, Sangkuriang marah dan menendang perahu tersebut. Konon, perahu itulah yang berubah menjadi Gunung Tangkuban Perahu.
Selain mendaki gunung setinggi 2.084 meter di atas permukaan laut ini, wisatawan juga bisa mengunjungi beberapa kawah yang terkenal di area Gunung Tangkuban Perahu, seperti Kawah Ratu, Kawah Domas, dan Kawah Upas yang menawarkan pemandangan memukau
2. Candi Prambanan, Daerah Istimewa Yogyakarta
.jpg)
Candi Prambanan merupakan salah satu objek wisata di Indonesia yang dikenal dengan kisah legendanya yang memikat.
Sebagai kompleks candi Hindu terbesar di Indonesia, Prambanan menyimpan cerita rakyat yang sudah lama dikenal masyarakat. Legenda mengatakan bahwa candi ini adalah hasil dari permintaan Roro Jonggrang kepada Bandung Bondowoso sebagai syarat pernikahan, yakni membangun seribu candi dalam satu malam. Untuk menggagalkan usaha tersebut, Roro Jonggrang meminta bantuan penduduk untuk menumbuk padi agar ayam berkokok lebih awal, membuat para jin yang membantu Bondowoso pergi. Merasa ditipu, Bondowoso murka dan mengutuk Roro Jonggrang menjadi arca yang ke-1000.
Kompleks Candi Prambanan terletak di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta, namun akses masuknya berada di kawasan Surakarta, Jawa Tengah. Candi ini telah ditetapkan sebagai situs warisan dunia oleh UNESCO, dikenal dengan struktur bangunannya yang menjulang ramping. Candi utama yang disebut Candi Siwa memiliki tinggi hampir 47 meter. Kini, Candi Prambanan juga sering digunakan sebagai lokasi acara budaya dan musik, seperti Prambanan Jazz Festival.
3. Danau Toba, Sumatera Utara
Salah satu destinasi wisata di Indonesia yang dikenal luas karena kisah legenda di baliknya adalah Danau Toba. Danau ini merupakan danau vulkanik terbesar di Indonesia yang terbentuk di kawah Gunung Toba, dan dipercaya berasal dari sebuah cerita rakyat yang melegenda.
Baca Juga: Gunung Kelud: Pesona Kawah dan Kisah Mistis yang Bikin Merinding
Menurut kisah yang banyak dikenal di kalangan masyarakat, dahulu hiduplah seorang petani bernama Toba yang menemukan seekor ikan berwarna emas. Saat dibawa pulang, ikan tersebut secara ajaib berubah menjadi seorang wanita cantik. Toba lalu menikahinya dengan syarat ia tidak boleh mengungkit masa lalu sang istri yang berasal dari ikan. Sayangnya, Toba melanggar janji tersebut, yang membuat sang istri sangat sedih hingga menangis tanpa henti. Air mata itulah yang dipercaya menjadi asal mula terbentuknya Danau Toba.
4. Pantai Air Manis, Sumatera Barat
Salah satu tempat wisata di Indonesia yang memiliki cerita legenda terkenal adalah Pantai Air Manis yang terletak di Sumatera Barat. Kisah ini tentu tak asing lagi bagi banyak orang, yaitu tentang seorang anak durhaka kepada ibunya—Malin Kundang. Legenda ini menceritakan kehidupan seorang anak laki-laki yang tinggal bersama ibunya, seorang janda, di sebuah perkampungan nelayan di wilayah Padang Selatan.
Malin dibesarkan dengan penuh cinta oleh ibunya. Suatu hari, sebuah kapal besar berlabuh di Pantai Air Manis. Malin yang telah beranjak dewasa memutuskan untuk merantau dan meminta izin kepada sang ibu. Ia pun pergi bersama kapal itu dan tak pernah kembali. Setelah bertahun-tahun, sebuah kapal mewah kembali bersandar di pantai tersebut. Dari kapal itu turun seorang pria kaya bersama seorang wanita. Sang ibu mengenali pria itu sebagai anaknya dan memanggilnya. Namun, karena malu mengakui ibunya yang tampak miskin, Malin justru membentaknya dan berpura-pura tak mengenalnya.
Terluka oleh perlakuan anaknya sendiri, sang ibu pun mengutuk Malin menjadi batu. Setelah menyadari kesalahannya, Malin meminta maaf dan bersujud di hadapan ibunya—namun kutukan telah terlanjur terjadi.
Kini, di Pantai Air Manis, kamu bisa melihat batu yang berbentuk seperti seseorang yang tengah bersujud. Selain itu, ada pula batu besar lainnya yang diyakini masyarakat sebagai bagian dari kapal Malin Kundang yang pecah akibat kutukan tersebut.
5. Pantai Parangtritis, Daerah Istimewa Yogyakarta
Salah satu lokasi wisata yang terkenal dengan cerita legendarisnya dan sangat dikenal oleh masyarakat Indonesia adalah kisah Nyi Roro Kidul, sang ratu penguasa Laut Selatan. Hingga kini, masih banyak orang yang percaya larangan mengenakan pakaian berwarna hijau saat berada di kawasan pantai selatan Pulau Jawa.
Pantai Parangtritis, yang terletak di pesisir selatan Yogyakarta, bukan hanya populer karena pemandangan alamnya yang memikat dan gulungan ombaknya yang besar, tetapi juga karena kisah mistis yang menyelimutinya. Tempat ini dianggap sakral karena diyakini sebagai gerbang menuju kerajaan gaib Nyi Roro Kidul, sang ratu pantai selatan.
Dalam cerita rakyat, Nyi Roro Kidul disebut sebagai putri Raja Prabu Siliwangi dari Kerajaan Pakuan Pajajaran. Putri yang dikisahkan memiliki kecantikan luar biasa ini dijadikan penerus takhta. Namun, kecemburuan dari para selir dan anak-anak mereka mendorong mereka mencari cara untuk menyingkirkan sang putri. Mereka memanfaatkan bantuan penyihir yang kemudian mengutuk sang putri dengan penyakit kulit yang tak dapat disembuhkan.
Meskipun awalnya Raja Prabu Siliwangi tidak menggubris bujukan para selir, akhirnya ia memilih mengusir putrinya karena khawatir akan penularan penyakit. Sang putri yang merasa kecewa dan terpukul memilih meninggalkan istana dan mengembara hingga tiba di pesisir selatan Pulau Jawa. Di sana, ia mendengar suara ghaib yang menyarankan agar mandi di laut untuk menyembuhkan penyakitnya. Ajaibnya, saat air laut menyentuh kulitnya, penyakit tersebut perlahan sembuh. Sejak itu, ia memutuskan tinggal di daerah tersebut dan tidak kembali ke istananya.
Masyarakat percaya bahwa Nyi Roro Kidul mengenakan pakaian hijau, sehingga siapa pun yang memakai baju hijau di pantai selatan dianggap menantang keberadaannya dan berisiko dibawa ke laut olehnya.
Namun, di balik cerita mistis itu, ada penjelasan ilmiah mengapa sebaiknya tidak memakai pakaian hijau di laut. Para ahli oseanografi menjelaskan bahwa warna hijau cenderung menyatu dengan warna air laut, sehingga membuat proses pencarian orang yang tenggelam menjadi lebih sulit.
Tinggalkan Balasan