Megadewa88 portal,Jakarta – Ketua DPRD DKI Jakarta, Khoirudin, menyatakan bahwa percepatan pengesahan APBD Perubahan (APBD-P) 2025 bertujuan memberi Gubernur Pramono waktu yang lebih longgar dalam menjalankan pelayanan bagi warga Jakarta.

Jakarta Terima Dana Hibah Pengadaan 200 Bus Listrik dari Amerika

“Ini menjadi momen spesial karena pembahasan APBD Perubahan telah tuntas di bulan Juli dan awal Agustus kita sudah menggelar paripurna,” ujar Khoirudin di Jakarta, Senin.

Baca Juga: Pertumbuhan Ekonomi Q2 Didorong Sulawesi-Papua

Ia menjelaskan, percepatan proses pembahasan dan pengesahan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) mengenai perubahan APBD 2025 yang kini telah menjadi Peraturan Daerah adalah bentuk dukungan konkret dari DPRD kepada pemerintah provinsi.

Khoirudin menambahkan, langkah ini memberikan keleluasaan yang lebih besar kepada gubernur untuk mengoptimalkan program-program pelayanan masyarakat.

“Dengan waktu yang lebih panjang, gubernur bisa lebih fokus memberikan pelayanan yang maksimal bagi warga Jakarta,” tuturnya.

Dia juga menegaskan bahwa dalam APBD-P 2025 terdapat peningkatan alokasi untuk sejumlah program prioritas yang menyasar kebutuhan dasar masyarakat.

Misalnya, dana untuk Kartu Jakarta Pintar (KJP Plus) dan Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU) mengalami kenaikan. Begitu juga dengan anggaran di bidang kesehatan, pendidikan, serta transportasi—baik untuk mobilitas dalam kota maupun keluar masuk Jakarta.

Baca Juga: Pemerintah Gratiskan PBG, BPHTB, dan PPN Rumah MBR Sampai Akhir 2025

“Seluruh peningkatan ini mencerminkan komitmen kita bersama dalam meningkatkan kualitas pelayanan untuk warga,” kata Khoirudin.

Sebagai informasi, APBD murni 2025 tercatat sebesar Rp91,3 triliun, dan dalam versi perubahan yang baru saja disahkan, angkanya meningkat menjadi lebih dari Rp91,8 triliun