Megadewa88portal,Jakarta – Sejarah baru terukir di Asia Tenggara dengan masuknya Timor Leste sebagai anggota penuh ke-11 ASEAN. Pengumuman resmi ini di lakukan saat KTT ASEAN ke-47 di Kuala Lumpur, Malaysia, pada 26 Oktober 2025. Perdana Menteri Xanana Gusmao tidak dapat menyembunyikan rasa harunya pada momen bersejarah tersebut. Keputusan ini di sambut baik oleh seluruh pemimpin negara-negara anggota ASEAN.

Keanggotaan ini mengakhiri penantian panjang Timor Leste selama hampir dua dekade. Negara termuda di Asia ini merdeka penuh pada tahun 2002 setelah melalui perjalanan yang berliku, oleh karena itu Permohonan resmi untuk bergabung dengan organisasi regional ini diajukan sejak tahun 2011. Dukungan kuat dari Indonesia berperan besar dalam melancarkan proses aksesi Timor Leste.

Dengan diterimanya Timor Leste, jumlah anggota ASEAN kini mencapai sebelas negara. Ini adalah ekspansi pertama ASEAN sejak Kamboja diterima pada tahun 1999. Hal ini membuktikan komitmen ASEAN untuk inklusivitas dan memperkuat persatuan regional. Bergabungnya Timor Leste juga di harapkan dapat meningkatkan suara kolektif ASEAN di panggung dunia.

Integrasi Ekonomi dan Tugas Peningkatan Kapasitas

Status anggota penuh membawa tantangan besar sekaligus peluang emas bagi Timor Leste. Sebagai negara dengan ekonomi paling kecil, Timor Leste kini memiliki akses pasar yang lebih luas, sehingga Perdana Menteri Xanana Gusmao melihat ini sebagai awal yang menjanjikan bagi negaranya. Integrasi ini di harapkan dapat mendorong perdagangan, investasi, dan pembangunan nasional.

Meskipun demikian, Timor Leste harus menyiapkan diri untuk memenuhi berbagai standar ASEAN. Negara ini di wajibkan menyelaraskan regulasinya dengan tiga pilar Komunitas ASEAN. Persiapan tersebut telah di pandu melalui Peta Jalan (Roadmap) yang di setujui pada tahun 2023. Peningkatan kualitas sumber daya manusia dan infrastruktur menjadi fokus utama pemerintah Timor Leste.

Baca Juga : Trump Sanjung Upaya Damai Prabowo di Timur Tengah

Bagi ASEAN, masuknya anggota baru ini menjadi ujian penting terhadap resilience kawasan. ASEAN harus memastikan tidak terjadi kesenjangan yang terlalu lebar antarnegara anggota. Keberhasilan integrasi Timor Leste akan memperkuat citra ASEAN sebagai blok regional yang bersatu, oleh karena itu Hal ini sangat krusial dalam menghadapi tantangan geopolitik dan ekonomi yang terus berubah.