Megadewa88 portal,Jakarta – Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Antonio Guterres, secara tegas menyuarakan keprihatinan mendalamnya atas eskalasi konflik di Gaza yang terus memakan korban jiwa. Dalam sebuah pernyataan resmi yang dikeluarkan dari markas besar PBB, Guterres menyoroti bahaya besar yang mengancam keselamatan warga sipil di wilayah yang padat penduduk tersebut. Peringatan ini datang di tengah operasi militer yang semakin intensif, yang menyebabkan ribuan orang terpaksa mengungsi dan fasilitas vital hancur.
Guterres menegaskan bahwa setiap pihak yang terlibat dalam konflik memiliki kewajiban moral dan hukum untuk melindungi warga sipil. “Saya sangat khawatir dengan semakin meningkatnya jumlah korban sipil. Operasi militer harus dilakukan dengan mematuhi hukum humaniter internasional,” ujarnya. Ia menyerukan agar semua pihak menahan diri dan segera menghentikan permusuhan, serta membuka koridor kemanusiaan untuk menyalurkan bantuan kepada mereka yang sangat membutuhkan.
Penderitaan Warga Sipil dan Krisis Kemanusiaan
Peringatan dari Sekjen PBB ini bukan tanpa alasan. Laporan dari berbagai lembaga kemanusiaan di lapangan menunjukkan kondisi yang sangat memprihatinkan. Rumah sakit, sekolah, dan tempat ibadah yang seharusnya menjadi tempat perlindungan justru menjadi sasaran serangan. Pasokan air bersih, listrik, dan makanan semakin menipis, memperburuk krisis kemanusiaan yang sudah terjadi. Anak-anak dan perempuan menjadi kelompok yang paling rentan, menghadapi ancaman kelaparan dan penyakit.
Baca Juga: Israel Ajak Hamas Berunding Demi Pembebasan Sandera di Gaza
Guterres juga menyoroti dampak psikologis yang dialami oleh anak-anak di Gaza, yang menyaksikan langsung kekerasan dan kehancuran. “Mereka telah kehilangan keluarga, rumah, dan masa depan mereka. Kita tidak boleh membiarkan ini terjadi,” katanya, menekankan urgensi untuk memberikan perlindungan dan bantuan psikososial.
Seruan untuk Gencatan Senjata
Dalam pernyataannya, Guterres mendesak seluruh komunitas internasional, terutama Dewan Keamanan PBB, untuk mengambil langkah konkret dalam menghentikan konflik. Ia menyerukan gencatan senjata segera sebagai prasyarat untuk memulai dialog politik yang konstruktif dan menemukan solusi damai yang berkelanjutan. Tanpa gencatan senjata, upaya kemanusiaan akan terhalang dan penderitaan warga sipil akan terus berlanjut.
Peringatan dari PBB ini menjadi pengingat bagi dunia bahwa konflik di Gaza bukan hanya isu regional, melainkan masalah kemanusiaan yang mendesak. Tindakan kolektif dari semua negara diperlukan untuk mengakhiri kekerasan dan memastikan bahwa hak-hak dasar manusia dihormati. PBB akan terus bekerja sama dengan mitra-mitra kemanusiaan di lapangan untuk memberikan bantuan dan advokasi demi keselamatan dan kesejahteraan warga Gaza.
Tinggalkan Balasan