Bollea Dianggap Sebagai Bintang Gulat Terbesar Sepanjang Masa
MEGADEWA88 PORTAL, Jakarta – Terry Bollea, lebih dikenal dengan nama ring-nya Hulk Hogan, secara luas diakui sebagai bintang gulat terbesar sepanjang masa dan berperan besar dalam menjadikan WWE raksasa hiburan seperti sekarang ini. Pada era 1980-an dan 1990-an, kepribadian Bollea yang luar biasa—baik di dalam maupun di luar ring—membuatnya menjadi nama rumah tangga dan bintang mainstream yang tampil di film-film serta dikenal di seluruh dunia.
“WWE berduka atas meninggalnya Hall of Famer WWE, Hulk Hogan. Salah satu sosok paling dikenal dalam budaya pop, Hogan membantu WWE meraih pengakuan global pada tahun 1980-an,” ujar perusahaan dalam unggahan di X. “WWE menyampaikan belasungkawa kepada keluarga, teman, dan para penggemarnya.”
Kematian Mendadak
Kota Clearwater, Florida, menyatakan bahwa polisi dan petugas pemadam kebakaran dikirim ke rumah Bollea setelah menerima laporan tentang seseorang yang mengalami henti jantung. Ia sempat mendapat perawatan sebelum akhirnya dinyatakan meninggal di Rumah Sakit Morton Plant. TMZ menjadi media pertama yang melaporkan berita ini.
Baca Juga: Kalah Tipis di Final, Timnas U-23 Bikin Bangga Satu Indonesia!
Polisi menyatakan bahwa tidak ditemukan tanda-tanda aktivitas mencurigakan, dan penyelidikan masih berlangsung.
Era Emas Gulat Profesional
Dengan jargon seperti memiliki “otot lengan 24 inci” dan seruan untuk “berdoa dan makan vitamin,” Bollea sangat berperan penting dalam era emas gulat tahun 1980-an. Perseteruannya dengan “Rowdy” Roddy Piper, André the Giant, “Macho Man” Randy Savage, dan lainnya menjadikan gulat profesional industri bernilai miliaran dolar.
Keputusannya untuk meninggalkan WWF (sekarang WWE) ke WCW pada pertengahan 1990-an mengejutkan dunia gulat. Perubahannya menjadi karakter jahat (“heel turn”) pada tahun 1996 sebagai “Hollywood” Hulk Hogan menjadi salah satu momen paling ikonik dalam sejarah gulat. WCW bahkan mengalahkan WWE dalam peringkat TV selama 83 minggu berturut-turut.
Namun masa keemasannya di WCW memudar setelah momen “Finger Poke of Doom,” yang memperlihatkan secara terang-terangan bahwa gulat sudah ditentukan sebelumnya. Kejadian ini, di mana Kevin Nash jatuh setelah disentuh oleh Hogan, membuat banyak penggemar kecewa dan menyebabkan WWE membeli WCW dengan harga murah.
Baca Juga: Barcelona Menang 3-1 atas Vissel Kobe, Rashford Jalani Debut Menjanjikan
Kembali ke WWE & Kontroversi
Bollea kembali ke WWE awal 2000-an dan bertanding melawan Dwayne “The Rock” Johnson di WrestleMania X8—pertarungan yang legendaris. Ia kemudian pindah ke Total Nonstop Action (TNA) pada 2010, namun masa baktinya tidak seberhasil di WCW. Ia keluar tiga tahun kemudian.
Pada tahun 2015, kariernya mendapat pukulan besar ketika rekaman dirinya yang mengucapkan hinaan rasial tersebar. WWE memutus kontraknya dan menghapus namanya dari situs resmi. Ia kemudian meminta maaf, mengatakan: “Tidak ada alasan untuk bahasa ofensif yang saya gunakan. Saya menyesal telah melakukannya.”
Rekaman tersebut berasal dari sebuah video seks tidak sah yang menjadi dasar tuntutan hukum terhadap situs Gawker, yang akhirnya bangkrut setelah kalah dalam gugatan privasi Bollea senilai $115 juta—momen penting dalam hukum media.
Reputasi yang Terbelah
Meski sempat meminta maaf kepada para pegulat WWE, banyak yang tidak menerimanya. Sejak kembali tampil pada 2019, Bollea beberapa kali dicemooh penonton. Ia meninggal hanya sebulan sebelum peluncuran perusahaannya, Real American Freestyle, yang berfokus pada gulat tradisional ala Olimpiade. CEO Chad Bronstein berkata:
“Kami kehilangan komisaris kami. Kami kehilangan teman. Dan dunia gulat kehilangan salah satu juara terbesarnya—bukan hanya di ring, tetapi juga secara semangat.”
Ikon Gulat dan Budaya Pop
Pada awal 1980-an, dunia hiburan belum pernah melihat sosok seperti Hulk Hogan. Tinggi, berotot, dan karismatik, Hogan tampil mencolok dengan kostum kuning-merah khasnya. Ia mulai dikenal di American Wrestling Alliance dan muncul dalam film Rocky III. Namun, kariernya melejit setelah bergabung dengan WWF dan menjadi ikon global.
Momen-momen seperti WrestleMania pertama dengan Mr. T, slam terhadap André the Giant di WrestleMania III, serta pembentukan “Mega Powers” dengan Macho Man memperkuat status legendarisnya. Kartun Hulk Hogan’s Rock ‘n’ Wrestling juga membuatnya dikenal generasi anak-anak pada masa itu.
Mainan figurnya menjadi barang koleksi, dengan berbagai versi yang dirilis oleh Hasbro dan Mattel.
Pindah ke WCW dan “Heel Turn” Legendaris
Ketika popularitasnya mulai memudar di WWE, Bollea pindah ke WCW milik Ted Turner. Ia sempat menjalani karakter pahlawan yang sama, tetapi pada tahun 1996 ia mengejutkan dunia dengan bergabung ke kelompok jahat New World Order bersama Kevin Nash dan Scott Hall. Momen ini menjadi dasar kejayaan WCW dan memicu perang rating “Monday Night Wars” antara WWE dan WCW.
Baca Juga: Kecepatan dan Ketangguhan Stokes: Pilar Baru Serangan Inggris
Namun, setelah kejadian “Fingerpoke of Doom,” WCW kehilangan popularitas. Jalan cerita menjadi kacau dan banyak penggemar meninggalkan mereka. WWE akhirnya membeli WCW, membawa Bollea kembali ke “rumah lama”-nya.
Kehidupan Pribadi & Realitas Televisi
Pada 2005, Hogan dan keluarganya membintangi acara realitas VH1 Hogan Knows Best, yang berlangsung selama dua musim dan melahirkan spin-off Brooke Knows Best.
Kontroversi dan Penolakan
Kontroversi rasial membuat banyak penggemar dan pegulat kecewa. Titus O’Neill (Thaddeus Bullard) mengatakan dalam podcast pada 2019 bahwa permintaan maaf Hogan terasa tidak tulus dan tidak konsisten. WWE sempat mempekerjakannya kembali, namun hubungan dengan banyak pegulat tetap renggang.
Kemunculan Terakhir & Politik
Penampilan publik terakhir Bollea terjadi di Konvensi Nasional Partai Republik 2024. Ia muncul mengejutkan, merobek bajunya dan mengungkapkan dukungan untuk Donald Trump.
“Trump adalah pahlawan saya dan akan menyatukan Amerika kembali, satu orang Amerika sejati dalam satu waktu,” katanya.
Trump sendiri memiliki sejarah panjang dengan WWE, termasuk masuk ke WWE Hall of Fame pada 2013.
1 Komentar