Megadewa88portal,Jakarta – Ketegangan antara Israel dan Spanyol meningkat tajam setelah Spanyol mengambil langkah tegas menentang kebijakan militer Israel di Gaza. Pemerintah Spanyol mengumumkan embargo senjata, pembatasan ekspor bahan bakar, dan larangan akses udara bagi pengiriman militer Israel. Langkah ini muncul setelah Spanyol menilai aksi militer Israel menimbulkan korban sipil yang besar dan melanggar hak asasi manusia.

Israel merespons dengan memberlakukan sanksi terhadap dua menteri senior Spanyol, yakni Wakil Perdana Menteri Yolanda Díaz dan Menteri Pemuda Sira Rego. Kedua pejabat tersebut dilarang memasuki Israel dan kontak resmi dengan mereka dihentikan. Israel menuduh keduanya mendukung Hamas dan melakukan retorika kebencian terhadap negara tersebut.
Reaksi Internasional dan Dampak Diplomatik
PM Spanyol Pedro Sánchez menegaskan tindakan Spanyol sebagai bentuk tanggung jawab moral untuk menghentikan kekerasan terhadap warga sipil di Gaza. Sánchez menekankan bahwa Spanyol tidak memiliki kemampuan militer untuk menekan Israel secara langsung, tetapi yakin langkah diplomatik dan ekonomi bisa memberi tekanan. Duta Besar Israel di Madrid dipanggil untuk menyampaikan protes resmi terkait pernyataan Netanyahu yang dianggap fitnah.
Amerika Serikat menunjukkan keprihatinannya terhadap langkah Spanyol, sementara Hamas menyambut baik dukungan Spanyol sebagai bentuk solidaritas terhadap Palestina. Spanyol menegaskan langkahnya fokus pada pemerintahan Israel, bukan rakyatnya, dengan tujuan mendukung solusi dua negara. Dampak politiknya terasa luas karena negara-negara Eropa lainnya mulai menyoroti kebijakan Israel dan menimbang langkah serupa.
Baca Juga : PBB Voting Palestina & Pelucutan Hamas.
Ketegangan Israel-Spanyol ini menjadi sorotan dunia, memperlihatkan bagaimana dinamika politik internasional semakin kompleks. Langkah Spanyol dapat memicu reaksi negara lain dan mengubah peta diplomatik Eropa terkait konflik Timur Tengah. Publik internasional kini menanti perkembangan lebih lanjut, termasuk bagaimana Israel merespons tekanan ekonomi dan diplomatik yang semakin meningkat.

1 Komentar