Megadewa88 portal,Jakarta – Penyakit Asam Lambung, yang dikenal secara medis sebagai Gastroesophageal Reflux Disease (GERD), merupakan kondisi kronis yang kini semakin umum di tengah masyarakat. Gejalanya, seperti sensasi terbakar di dada (heartburn) dan nyeri ulu hati, sering kali dianggap sepele, padahal kondisi ini dapat mengganggu kualitas hidup dan berpotensi memicu masalah kesehatan yang lebih serius. Memahami akar penyebab GERD sangatlah penting untuk pencegahan dan penanganan yang efektif.

Penyebab utama GERD adalah melemahnya otot sfingter esofagus bawah (LES), sebuah katup otot yang berfungsi sebagai pintu gerbang antara kerongkongan dan lambung. Dalam kondisi normal, LES akan membuka saat kita menelan makanan dan segera menutup kembali setelahnya untuk mencegah isi lambung—termasuk asam—naik ke kerongkongan. Namun, ketika otot ini melemah, asam lambung dapat dengan mudah naik dan mengiritasi dinding kerongkongan, menyebabkan gejala yang tidak nyaman.

Peptic ulce

Selain faktor mekanis tersebut, terdapat berbagai pemicu gaya hidup dan pola makan yang berkontribusi signifikan terhadap timbulnya GERD. Konsumsi makanan pedas, berlemak, dan asam secara berlebihan, serta minuman berkafein dan berkarbonasi, dapat meningkatkan produksi asam lambung dan melemahkan LES. Kebiasaan merokok dan konsumsi alkohol juga menjadi faktor risiko yang sangat besar. Merokok dapat merelaksasi otot LES dan memperlambat produksi air liur, yang seharusnya membantu menetralkan asam.

Baca Juga: Makan Pedas Berlebihan: Nikmat Sementara, Risiko Panjang

Faktor lain yang tidak boleh diabaikan adalah kebiasaan makan yang buruk. Makan dalam porsi besar, langsung berbaring setelah makan, dan makan terlalu cepat dapat memberikan tekanan berlebih pada lambung dan memicu naiknya asam. Obesitas, kehamilan, dan kondisi medis tertentu seperti hernia hiatus juga meningkatkan risiko seseorang mengalami GERD. Dengan mengenali dan mengelola faktor-faktor ini, kita dapat mengurangi kemungkinan kambuhnya GERD dan menjaga kesehatan sistem pencernaan secara keseluruhan.