Megadewa88portal,Jakarta – Presiden Prabowo Subianto mengejutkan publik dengan merombak kabinet pada 8 September 2025. Salah satu perubahan paling mencolok adalah penggantian Sri Mulyani Indrawati sebagai Menteri Keuangan. Posisi tersebut kini diisi oleh Purbaya Yudhi Sadewa, mantan Kepala Lembaga Penjamin Simpanan (LPS). Keputusan mendadak ini langsung menarik perhatian investor dan pengamat ekonomi karena Sri Mulyani dikenal sebagai sosok kredibel dengan rekam jejak kuat dalam mengelola keuangan negara.

IHSG Tertekan Akibat Reshuffle

Reshuffle kabinet ini langsung berdampak pada pasar modal. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di tutup turun 1,28% ke level 7.766,84 pada hari yang sama, padahal sebelumnya sempat mendekati angka 8.000. Volume perdagangan tercatat sebesar 35,61 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 19,28 triliun. Analis menilai pergantian mendadak menambah ketidakpastian dan memicu aksi jual di beberapa sektor utama.

Sri Mulyani selama ini di hormati karena pengalamannya dalam menghadapi krisis global, pandemi, dan menjaga stabilitas fiskal. Meski Purbaya Yudhi Sadewa memiliki pengalaman di lembaga keuangan dan reputasi baik. Pasar membutuhkan waktu untuk menyesuaikan diri dengan kepemimpinan baru. Investor cenderung menunggu langkah-langkah kebijakan ekonomi konkret sebelum kembali percaya penuh.

Selain itu, reshuffle ini juga melibatkan pergantian beberapa menteri lain, sebagai respons atas tekanan publik dan gelombang demonstrasi nasional yang menuntut reformasi pajak serta keadilan sosial. Beberapa aksi protes sempat memanas dan menyebabkan kerusakan properti, termasuk rumah Sri Mulyani.

Baca Juga : Apindo Respons Pernyataan Pemerintah soal Pajak Baru 2026

Langkah kabinet baru ini menjadi perhatian utama bagi pelaku pasar. Mereka berharap stabilitas ekonomi tetap terjaga, reformasi fiskal berjalan sesuai rencana, dan Indonesia dapat menarik investor untuk mendukung pertumbuhan ekonomi jangka panjang.