Megadewa88 portal,SULAWESI SELATAN – Dunia pendidikan di Sulawesi Selatan dilanda duka mendalam setelah sebuah kecelakaan tragis merenggut nyawa tiga siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP). Insiden nahas ini terjadi di Kabupaten Bantaeng pada Minggu, 21 September 2025. Sebuah truk pengangkut material yang hilang kendali dilaporkan menabrak sekelompok siswa yang sedang berjalan kaki di pinggir jalan, menyebabkan dua di antaranya meninggal di tempat dan satu korban lainnya menghembuskan napas terakhir dalam perjalanan ke rumah sakit. Peristiwa ini menyisakan luka mendalam bagi keluarga korban, pihak sekolah, dan seluruh masyarakat.

Menurut keterangan dari pihak kepolisian, kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 14.30 WITA di Jalan Poros Bantaeng-Bulukumba. Truk bernomor polisi DD 8765 Y itu diduga mengalami rem blong saat melaju dari arah utara menuju selatan. Karena tidak dapat mengendalikan laju kendaraan, sopir truk membanting setir ke arah kiri jalan hingga menabrak tiga korban yang saat itu sedang berjalan beriringan. Kondisi jalan yang menurun dan menikung diduga menjadi faktor yang memperparah insiden ini. Petugas kepolisian dari Satuan Lalu Lintas Polres Bantaeng yang tiba di lokasi kejadian langsung melakukan olah TKP (Tempat Kejadian Perkara) dan mengevakuasi para korban.

Baca Juga: Longsor di Kelok 9: Jalur Riau–Sumbar Lumpuh Total

Ketiga korban diketahui merupakan siswa dari SMP Negeri 1 Bantaeng, yang saat itu sedang dalam perjalanan pulang dari kegiatan ekstrakurikuler. Mereka adalah H.F. (14), M.A. (14), dan R.S. (15). Dua korban, H.F. dan M.A., meninggal dunia di lokasi kejadian akibat luka berat yang dialami. Sementara itu, R.S. sempat dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bantaeng, namun nyawanya tidak tertolong. Pihak sekolah dan Dinas Pendidikan setempat telah menyampaikan belasungkawa dan berkoordinasi dengan keluarga korban untuk membantu proses pemakaman. Sopir truk, yang identitasnya belum dirilis secara resmi, telah diamankan oleh pihak berwajib untuk dimintai keterangan lebih lanjut.